Sistem Informasi & Pengendalian Internal


Toharudin
Prof.Dr.Hapzi Ali, CMA

Penjelasan Jenis – jenis Sistem Informasi

·       Sistem Pendukung Operasi – suatu sistem yang dibutuhkan untuk dukungan dalam operasi bisnis. Dalam sistem ini akan dihasilkan berbagai produk informasi yang paling dapat digunakan oleh para manajer. Berikut adalah peran yang terdapat dalam sistem pendukung operasi :
o   Sistem pemrosesan transaksi – memproses data yang dihasilkan dari transaksi bisnis seperti mempebaharui database operasional dan menghasilkan dokumen bisnis.
o   Sistem pengendalian proses – untuk mengawasi dan mengendalikan berbagai proses industrial.
o   Sistem kerja sama perusahaan – mendukung komunikasi dan kerja sama tim, kelompok kerja dan perusahaan.

·       Sistem Pendukung Manajemen – merupakan aplikasi sistem informasi yang berfokus pada penyediaan informasi dan dukungan untuk pengambilan keputusan yang efektif oleh para manajer. Berikut adalah jenis utama sistem informasi mendukung berbagai tanggung jawab pengambilan keputusan :
o   Sistem Informasi Manajemen (SIM) – memberikan informasi dalam bentuk laporan yang telah ditentukan sebelumnya untuk mendukung pengambilan keputusan bisnis.
o   Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support System – DDS) – memberikan dukungan interaktif khusus untuk proses pengambilan keputusan para manajer dan praktisi bisnis lainnya.
o   Sistem Informasi Eksekutif (Executive Information System – EIS) – memberi informasi penting dari SIM, DSS dan sumber lainnya yang dibentuk sesuai kebutuhan informasi para eksekutif.


Manfaat Sistem Informasi dalam Pengendalian Internal
Pengendalian internal merupakan bagian integral dari sistem informasi. Adapun manfaat sistem informasi dalam pengendalian internal, antara lain:
·       Menjaga agar kekayaan organisasi/perusahaan dilakukan dengan baik.
·       Memastikan ketelitian dan kewajaran data-data yang disajikan dalam laporan keuangan dapat dipertanggungjawabkan.
·       Dipatuhinya kebijakan manajemen dalam menjalankan kegiatan perusahaan dengan baik dan berdasarkan prosedur dan proses yang telah diambil.
·       Mendorong efisiensi operasional perusahaan.
·       Mendukung dilaksanakan GCG (Good Corprate Governance) disemua lini perusahaan.

Implementasi Sistem Informasi di PT PLN Batubara
·       Sistem informasi pengendalian cadangan batubara (coal-sys) merupakan sistem informasi yang dibangun oleh PT. PLN Batubara sebagai anak perusahaan PLN dengan tujuan untuk mengendalikan tata niaga batubara sejak dari tambang, transportasi darat, proses loading di jetti muat, transportasi laut sampai dengan proses unloading di jetti bongkar.
Sistem ini juga memberi informasi tentang jumlah cadangan/persediaan batubara baik di tambang, di jetti muat maupun di jetti bongkar atau di PLTU yang dituju.

·       Sistem penilian kinerja pegawai (SIM-KP) merupakan sistem informasi yang dibangun oleh PT. PLN Batubara untuk mengendalikan sumber daya manusia/karyawan yang dimilikinya. Sistem ini mengatur tentang prosedur penggajian, peniliaian kinerja individu, pembinaan karir serta perencanaan kebutuhan pengembangan melalui pendidikan dan pelatihan.

·       Sistem Informasi Akuntansi merupakan salah satu sistem informasi manajemen yang dibangun berbasis GL-Magic, dimana modul-modul yang dibangun memudahkan dan mempercepat proses penyusunan laporan keuangan yang terdiri dari neraca, laba-rugi, laporan perubahan ekuitas serta laporan arus kas. Sistem ini dimulai dengan aktivitas input data jurnal secara  manual sedangkan proses dan pengklasifikasian serta pelaporan secara otomatis dihasilkan oleh sistem GL-Magic tersebut. Dengan sistem ini maka pelaporan keuangan bisa dilakukan secara real-time.



Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENGERTIAN COBIT, COSO DAN ERM SERTA IMPLEMENTASINYA

Toharudin Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA.                                       PENGERTIAN COBIT, COSO DAN ERM COBIT Control Objective for Information & Related Technology (COBIT) adalah sekumpulan dokumentasi best practices untuk IT Governance yang dapat membantu auditor, pengguna(user), dan manajemen, untuk menjembatani gap antara risiko bisnis, kebutuhan control dan masalah-masalah teknis IT.   COBIT bermanfaat bagi auditor karena merupakan teknik yang dapat membantu dalam identifikasi IT control issues. (Sasongko, 2009) COBIT memiliki fungsi tidak saja dalam mengelola Teknologi Informasi, tetapi juga sebagai Pengendali investasi dan risiko pada lingkungan TI. COBIT mendukung tata kelola TI dengan menyediakan kerangka kerja (framework) untuk mengatur keselaran TI dengan bisn...
Baca selengkapnya

Pengendalian Internal dan Unsur Unsur Pengendalian Internal COSO

Toharudin Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA. Pengendalian Internal merupakan bagian Integral dari Manajemen dalam menjalankan aktivitasnya di sebuah organisasi atau perusahaan.   Sistem Pengendalian Internal meliputi struktur organisasi, metode dan ukuran yang dikoordinasikan untuk menjaga kekayaan organisasi, mengecek ketelitian dan keandalan data akuntansi, mendorong efisiensi dan mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen (Mulyadi, 2010). Menurut Mulyadi, tujuan Sistem Pengendalian Internal adalah : 1.        Menjaga kekayaan organisasi ; mencegah agar asset yang dimiliki perusahaan baik fisik maupun non fisik   dari pencurian, kehancuran ataupun hilang karena tidak dilindungi dengan dokumen atau bukti yang memadai. 2.        Mengecek ketelitian dan keandalan data Akuntansi ; Pengendalian Internal dirancang untuk memberikan jaminan proses pengolahan data akuntansi akan menghasilkan informasi keuangan yang t...
Baca selengkapnya

Penyerangan Komputer & Jenis - Jenis Serangan

Toharudin Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA. Definisi Penyerangan Komputer: Serangan pada computer adalah tindakan yang bertujuan terhadap computer dan atau system kumputer untuk mengganggu operasional peralatan, mengubah control proses atau mengubah data yang tersimpan sehingga menjadi rusak. (Simpulan dari beberapa sumber termasuk Congresional Research Service, 2013 .. Computer attack). Jenis-Jenis Serangan pada Komputer 1. Intrusion Penyerang seakan menggunakan system computer yang kita miliki dengan menginginkan akses sebagaimana halnya pengguna yang mempunyai hak mengakses system. 2. Intelligence Pengumpulan segala informasi yang berkaitan dengan system target, berbagai cara bisa ditempuh guna mendapatkan informasi tersebut, baik melalui internet, mencari buku-buku maupun jurnal. 3. Land Attack Salah satu macam serangan terhadap suatu server/computer yang terhubung dalam suatu jaringan dengan tujuan menghentikan layanan yang diberikan server sehingga terjadi gangguan p...
Baca selengkapnya